HIV dapat bersembunyi di sumsum tulang

Para ilmuwan di Universitas Michigan telah mengungkapkan bahwa virus penyebab AIDS dapat bersembunyi di sumsum tulang, dan dapat kembali hingga menyebabkan penyakit ketika pasien berhenti minum obat-obatan.

Kathleen Collins, an Associate Professor of Internal Medicine at the University of Michigan, and the Lead Author of a Study published in the journal, Nature Medicine said, “We found there was evidence that HIV in fact, does infect the bone marrow progenitor cells or parent cells that are the source of all of the different blood lineages in the body and moreover that HIV can take on a latent form and so we were able to detect the presence of virus ending cells even after patients had been on therapy for years”.

Source: topnews.us

Baca Juga:

• July 24, 2010 -- Insomnia: Gangguan tidur dan penanganannya
  Pengertian insomnia mencakup banyak hal. Insomnia dapat berupa kesulitan untuk tidur atau kesulitan untuk tetap tertidur. Bahkan seseorang yang terbangun dari tidur, tetapi merasa belum cukup tidur dapat disebut mengalami insomnia (Japardi 2002)....
• July 28, 2010 -- Orang-orang yang Berisiko Mengidap DM
  Penyakit Diabetes Mellitus atau DM kebanyakan adalah penyakit keturunan, bukan penyakit menular. Meskipun demikian tidak berarti penyakit ini pasti menurun pada anak. Walaupun kedua orangtua menderita DM, kadang-kadang anaknya tidak ada yang mengidap penyakit DM....
• April 9, 2010 -- Inkontinensia Urin
  Inkontinensia urin adalah keluarnya urine yang tidak disengaja. Hal ini dapat terjadi ketika Anda batuk, tertawa, bersin, atau joging. Atau Anda mungkin mempunyai kebutuhan mendadak untuk pergi ke kamar mandi tetapi tidak bisa menahannya sampai akhirnya air seni keluar dengan sendirinya. Masalah kon...
• August 13, 2010 -- Pertolongan Persalinan dengan Versi Ekstraksi
  Prinsip persalinan dengan versi ekstraksi adalah memutar janin dalam rahim sehingga menjadi kedudukan sungsang, selanjutnya menarik kakinya untuk dapat menolong persalinan. Dengan dua tindakan tersebut versi (memutar janin) dan ekstraksi (menarik keluar) sudah tentu bahayanya lebih besar bagi janin ...
• July 30, 2010 -- Diagnosis dan Pengobatan Hiperemesis Gravidarum
  Untuk menetapkan kejadian hiperemesis gravidarum tidaklah sukar, yaitu dengan menentukan kehamilan dan adanya muntah berlebihan yang sampai menimbulkan gangguan aktivitas hidup sehari-hari dan dehidrasi. Muntah yang terus-menerus tanpa pengobatan dapat menimbulkan gangguan tumbuh-kembang janin dalam...