Dengan teknologi robot pembunuh, maka pemusnahan musuh pada saat perang semakin mudah.
Seperti halnya Robot Royal Air Force (RAF) yaitu pesawat tak berpilot yang mampu membunuh Taliban dalam waktu satu minggu. Pesawat kendali jauh ini telah menghancurkan musuh 124 kali dalam 29 bulan.
Misil Hellfire pesawat ini mampu menembus pelindung dan mengantui persembunyian Afganistan serta ahli bom-nya dan kendaraan yang mereka gunakan.
Sebanyak 33 serangan melibatkan bom laser 500lb (227 kg), diberitakan The Sun.
Pesawat bernama Reaper dan bisa terbang pada ketinggian 25 ribu kaki (7,6 km) serta membuat musuh tak menyadari telah jadi target. Video berisi rekaman pembunuhan pasukan Taliban menggunakan bom.
Kekuatan misil ini terungkap setelah The Sun mengajukan permintaan kebebasan informasi.
Bulan lalu, RAF bergabung dengan tentara khusus SAS dan SBS membunuh 64 komandan senior Taliban.
Setidaknya pada kuartal itu, Reaper memiliki peran penting.
Sumber mangatakan, Tim SAS dan SBS memerlukannya.
Menakjubkannya, pilot yang menerbangkan Reaper berteknologi tinggi ini mengendalikan pesawat ini dari jarak jauh bahkan tak berada di Afganistan.
Mereka ditempatkan di markas Creech US Air Force di Nevada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar